Daily Baby and Todler DayCare

Rumah Penitipan dan Pengasuhan Anak Terpercaya di Ciputat, Tangerang Selatan.

Find Out More

Our Services

DayCare

Tempat Penitipan dan Pengasuhan Anak Terpercaya di Ciputat Tangerang Selatan.

Read More

PAUD Khairani

Kelompok Bermain, Pendidikan Anak Usia Dini.

Read More

Child Development

Stimulation Program suach as Phisical, linguistics Skill, Moral, Cognitive and Sicial Development.

Read More

Care and Treatment Program

Bath Training, Toilet training, Meals, Drink Milk, Monitoring Weight and Height (monthly).

Read More

KEGIATAN

Rabu, 31 Agustus 2016

Menumbuhkan Empati Pada Anak

Menumbuhkan Empati Pada Anak

Ayah Bunda Sahabat Jihan DayCare, menempatkan diri seolah-olah menjadi seperti orang lain atau biasanya disebut empati sebaiknya ditumbuhkan sejak masih kecil. Dengan begitu, anak memahami tentang kepekaan dan kepedulian terhadap lingkungan.

Menurut Kamila Wardana, M.Psi, psikolog dari Klinik Empati, Jakarta, kepedulian merupakan kesanggupan untuk peka terhadap kebutuhan orang lain dan kesanggupan untuk turut merasakan perasaan orang lain serta menempatkan diri dalam keadaan orang lain.

"Mempunyai rasa empati sebaiknya dimiliki setiap manusia, karena disanalah terletak nilai kemanusiaan seseorang. Karena itulah, setiap orang tua wajib menduplikasikan rasa empati kepada anak-anaknya,” jelas Karmila.

Sikap empati mengandung banyak nilai positif, diantaranya kedisiplinan, kejujuran, rendah hati, cinta kasih, keramahan, kebaikan hati dan kebijaksanaan.

Karmila menjelaskan bahwa sebenarnya setiap anak memiliki rasa empati yang tinggi yang sudah dimiliki sejak bayi. Namun empati yang dimiliki anak sangat sederhana yakni empati emosi.  

Misalnya, pada usia 0-1 tahun, bayi bisa menangis hanya karena mendengar bayi lainnya menangis. Barulah di usia 1-2 tahun, anak menyadari jika ‘kesusahan’ temannya tersebut bukanlah ‘kesusahan yang harus ditanggung sendiri.

Anak bisa mulai diajarkan konsep empati sejak usia 2 tahun atau saat mereka sudah mampu berkomunikasi dan berinteraksi dengan orang lain.

Bisa dimulai dari hal-hal sederhana, seperti ketika anak sedang makan dan disampingnya ada orang lain, maka ajarkanlah anak untuk menawarkan makanannya. ”Dengan begitu anak biasa berbagi dan peduli pada orang lain,” ujar Kamila.

Usia 5 tahun merupakan masa penting untuk mulai mengasah kepekaan nurani anak. Melangkah ke usia sekolah dasar (7-11 tahun), akan mulai tumbuh kesanggupan untuk belajar menilai sendiri moral dari sebuah perbuatan.

”Usia anak sekolah dasar merupakan masa yang amat penting untuk pembentukan hati nurani seseorang,” jelasnya.

Menurut Karmila, rasa empati itu harus terus diasah. ”Bila dibiarkan rasa empati tersebut sedikit demi sedikit akan terkikis walaupun tidak sepenuhnya hilang, tergantung dari lingkungan yang membentuknya,” jelasnya.

Salah satu kunci keberhasilan dalam menanamkan empati pada anak adalah sikap tidak cepat menyerah dari orang tua. “Jangan mengharapkan hasil yang cepat, karena untuk menanamkan empati pada anak itu perlu proses. Selain itu kepekaan dan kepedulian harus dari diri sendiri, dalam hal ini keteladanan orang tua sangat diperlukan,” ujarnya
Jihan DayCare Rumah Penitipan Anak Usia 4bln-6thn, Jl Arya Putra No.34 Kedaung, Pamulang - TangSel 15415, CP: Bunda Yayat, Mobile: +628-235-235-3646. Penitipan anak jakarta, Bandung, tangerang, tangerang selatan, pamulang, bintaro, pondok cabe, pesawat, persib, Harga tempat penitipan anak, Tempat penitipan anak tangerang, Kurikulum penitipan anak, Usaha tempat penitipan anak, Taman penitipan anak, Jasa penitipan anak, Biaya penitipan, Jasa penitipan anak, Penitipan anak jakarta, Penitipan anak ciputat, Penitipan anak pamulang, Penitipan anak tangerang, Penitipan anak tangerang selatan, Penitipan anak bintaro, penitipan anak terbaik di jakarta, bisnis, hipmi, ukm, umkm, bank, mandiri, khusus ibu yang bekerja, karir, berkarir, anak anda tidak ada yang mengasuh, anak titipan tuhan, jagalah dia baik-baik, Ahok, Joko, Monas, Bus Way, Tol, Money, Bank, Bisnis, UKM, jangan berangkat kerja sebelum menitipkan anak di Jihan DayCare, anak anteng rezeki kenceng, cara tepat pengasuhan anak, lebih praktis ke penitipan anak, anda kesulitan dengan baby sitter, TDA, Tangan Di Atas, JDC solusinya, Ayah, Bunda, Ibu, Bapak, Adik, Kakak, Bobo, Tidur, Parenting, Keluarga, Jihan DayCare, Rumah Penitipan dan Pendidikan anak usia dini, usia 4 bulan sampai 6 tahun, Telkom, Telkomsel, Simpati, Presiden, Sehat, ceria, nyanyi, cerita, dongeng, senyum, bahagia, senang, hormat, sopan, santun, budi pekerti, lemah lembut, penitipan anak, penitipan anak, penitipan, anak, penitipan anak jakarta, penitipan anak jabotabek, makan, minum, gratis, free, asri, alami,  Jl Arya Putra No 34 RT 09/10, Kedaung, Pamulang, Tangerang Selatan 15415, 082352353646
#Anak #Penitipan #PenitipanAnak #TempatPenitipanAnak #Jakarta #Ciputat #Pamulang #Bintaro #Persib #HappyNewYear #MenjadiYangTerbaik #KeretaCepat #Indonesia


Sumber Kenakalan Anak Itu... ... ... ...

Sumber Kenakalan Anak Itu... ... ... ...

Ayah Bunda Sahabat Jihan DayCare, Saya mendapat postingan melalui whatsapp (WA) dari group teman yang menarik dan penting dalam hal pendidikan keluarga, terutama bagaimana mendidik anak. Postingan ini rasanya perlu dan penting diketahui siapapun yang jadi orang tua.

Postingan itu dikirim oleh DR. H. Agus Zainal Arifin S.Kom, Dosen sekaligus Sekretaris Program Magister Jurusan Teknik Informatika Institut Teknologi Surabaya (ITS). Beliau punya kegiatan sampingan sebagai pembelajar di lingkungan madrasah dan pesantren, melakukan pengajian rutin di Masjid Manarul Ilmi ITS membahas Kitab Nahsaihud Diniyyah (Nasehat Keagamaan). Ia juga rutin melakukan pengajian di Mushalla Al-Islah, Perumahan ITS Blok U, Kampus ITS.

Begini postingannya:

Urutan logika siklus nakalnya anak dengan tidak bijaknya orang tua itu begini : Karena anaknya nakal...maka orang tuanya murka. Karena orang tuanya murka.. maka Allah juga murka. Karena Allah murka...maka tidak turun rahmat di rumah itu. Karena tidak turun rahmat di rumah itu...maka keluarga itu akan banyak masalah. Karena keluarga itu banyak masalah...maka anaknya...tidak merasakan kebahagiaan dan tidak nyaman...sehingga akan makin nakal.

Prinsip inti siklus itu, sebenarnya masih pada orang tua...yakni: Ridla Allah...berada pada ridlanya orang tua. Murka Allah...berada pada murkanya orang tua.

Maka, strategi paling ‘efisien’ untuk memutus rangkaian siklus itu...Insya Allah ada pada bagian awal,...yakni  mencegah orang tua murka. Bila orang tua segera menghadapi anaknya dengan kasih sayang dan tidak dengan kemurkaan, maka orang tua itu menunjukkan kepada Allah, bahwa mereka berdua ridla kepada anaknya, Tentu bukan ridla terhadap kenakalannya,  melainkan ridla kepada diri anaknya.

Apa yang harus dilakukan orang tua,  ada tiga tahapan:

Segera memaafkan anaknya, tidak memarahinya sama sekali dan segera berusaha memahami situasi apa yang sedang dihadapi anaknya.
Segera menemui, dan berdialog dan turut mendiskusikan, solusi terbaik apa yang harus diambil oleh anak, orang tua atau pihak lainnya, sambil terus mendoakannya.
Segera melupakan segala kesalahan anaknya tadi dan tidak mengungkit-ungkitnya kembali.
Dengan, ‘konversi murka menjadi ridla’, maka sekarang siklusnya jadi begini : 

Suatu hari anak itu nakal,  orang tuanya segera melakukan 3 tahap itu, dengan penuh kasih sayang, sebagai wujud keridlaan mereka kepada anaknya. 

Karena orang tua anak itu ridla, maka Allah meridlainya. Karena Allah meridlainya, maka rumah yang penuh ridla itu dirahmati Allah. Karena rumah itu penuh rahmat Allah, maka keluarga itu penuh kasih sayang sehingga jadi makin bahagia. Karena keluarga itu bahagia, maka anak tidak akan sempat lagi nakal, sebab setiap masalah hidupnya selalu segera mendapat solusi.

Kesimpulannya,  pada setiap kenakalan anak, lokasi perbaikannya sesungguhnya bukan pada anak, melainkan pada orang tuanya si anak. Semoga bermanfaat
Jihan DayCare Rumah Penitipan Anak Usia 4bln-6thn, Jl Arya Putra No.34 Kedaung, Pamulang - TangSel 15415, CP: Bunda Yayat, Mobile: +628-235-235-3646. Penitipan anak jakarta, Bandung, tangerang, tangerang selatan, pamulang, bintaro, pondok cabe, pesawat, persib, Harga tempat penitipan anak, Tempat penitipan anak tangerang, Kurikulum penitipan anak, Usaha tempat penitipan anak, Taman penitipan anak, Jasa penitipan anak, Biaya penitipan, Jasa penitipan anak, Penitipan anak jakarta, Penitipan anak ciputat, Penitipan anak pamulang, Penitipan anak tangerang, Penitipan anak tangerang selatan, Penitipan anak bintaro, penitipan anak terbaik di jakarta, bisnis, hipmi, ukm, umkm, bank, mandiri, khusus ibu yang bekerja, karir, berkarir, anak anda tidak ada yang mengasuh, anak titipan tuhan, jagalah dia baik-baik, Ahok, Joko, Monas, Bus Way, Tol, Money, Bank, Bisnis, UKM, jangan berangkat kerja sebelum menitipkan anak di Jihan DayCare, anak anteng rezeki kenceng, cara tepat pengasuhan anak, lebih praktis ke penitipan anak, anda kesulitan dengan baby sitter, TDA, Tangan Di Atas, JDC solusinya, Ayah, Bunda, Ibu, Bapak, Adik, Kakak, Bobo, Tidur, Parenting, Keluarga, Jihan DayCare, Rumah Penitipan dan Pendidikan anak usia dini, usia 4 bulan sampai 6 tahun, Telkom, Telkomsel, Simpati, Presiden, Sehat, ceria, nyanyi, cerita, dongeng, senyum, bahagia, senang, hormat, sopan, santun, budi pekerti, lemah lembut, penitipan anak, penitipan anak, penitipan, anak, penitipan anak jakarta, penitipan anak jabotabek, Jl Arya Putra No 34 RT 09/10, Kedaung, Pamulang, Tangerang Selatan 15415, 082352353646
#Anak #Penitipan #PenitipanAnak #TempatPenitipanAnak #Jakarta #Ciputat #Pamulang #Bintaro #Persib #HappyNewYear #MenjadiYangTerbaik #KeretaCepat #Indonesia

Anak Rindu Orang Tua Oh... Indahnya...

Anak Rindu Orang Tua Oh... Indahnya...

“Ayah mau ke mana?”

Seorang anak berusia tiga tahun bertanya ke ayahnya.

“Ayah mau ke Pekalongan.”

“Naik apa yah?

“Naik bus.”

“Nanti ditangkap polisi lo yah.”

“Lo memang kenapa, kan ayah tidak salah, kok ditangkap.”

Sebentar si anak nampak berpikir.

“Nanti dihadang buaya lo yah.”

“Wah ya tidak ada buaya dong. Kan ayah naik bus.”

“Nanti di jalan ada embek (kambing) lo yah?”

 Dialog di atas berlangsung sekitar sebulan lalu, ketika saya berada di rumah seorang teman. Saya melihat obrolan itu berjalan begitu lancar. Betul-betul layaknya dialog dua orang dewasa.

Terlihat dengan jelas, betapa teman saya ini telah berhasil membuat anaknya merindukan ayahnya ( “kecanduan”), sehingga anaknya tidak mau ditinggal pergi ayahnya. Tapi uniknya, si anak menahan ayahnya pergi tidak dengan rengekan atau tangisan, melainkan menakut-nakuti.

Jadi ayahnya dianggap teman sebayanya yang bakal takut dengan polisi, buaya dan kambing.  Dan setelah dijawab dengan jawaban yang masuk akal dan nada bicara yang menarik, si anak mau menerima.

“Tapi, nanti kalau pulang aku dibelikan oleh-oleh lo yah,” katanya sambil melepas ayahnya pergi.

Penasaran dengan kejadian tersebut, saya pun bertanya ke teman saya, apa saja yang ia lakukan sehingga anaknya, meskipun baru berusia tiga tahun dan “adiktif” kepada ayahnya, tapi sudah bisa diajak negosiasi dan berpikir rasional.  

Menurut teman saya, ada empat hal yang sering ia lakukan kepada anak-anaknya. Kebetulan teman saya ini memiliki tiga putra, dan semuanya adiktif padanya.

Pertama, harus ada waktu khusus yang dihabiskan hanya berdua. Jadi misalnya saat Sabtu pagi, ia hanya mengajak putranya nomor satu pergi ke pasar, berbelanja bahan masakan sekaligus membeli jajanan pasar.

Sepanjang perjalanan, ia mengajak bicara si anak. Lain waktu ia mengajak anaknya yang nomor dua, mengantar ke tukang potong rambut, setelah itu mampir ke mini market, menawarkan kepada si anak, apa yang ingin dibeli. Peristiwa ini menjadi metode bounding atau membangun kedekatan khusus antara orang tua dan masing-masing anak.  Tiap anak kemudian merasa diistimewakan oleh orang-tuanya. Dan ini mampu meningkatkan penghargaan anak atas kehadiran dirinya.

Kedua, saat berbicara diikuti pula dengan gesture atau bahasa tubuh yang hangat, akrab dan membahagiakan. Misalnya, saat berbicara dengan anaknya yang masih berusia tiga tahun, ia akan jongkok, sehingga mukanya dengan muka anaknya berada di ketinggian  atau garis yang sama.

Anak tidak harus mendongak saat berbicara. Selain itu, tangannya juga sambil mengelus pipi dan kepala si anak, termasuk pelukan, sehingga perasaan anak pun menjadi nyaman, terlindungi dan meningkatkan rasa percaya mereka kepada orang tua.

Ketiga, saat pulang dari bepergian, teman saya ini hampir selalu membawa oleh-oleh atau buah tangan. Tidak harus masing-masing anak mendapat satu macam oleh-oleh, tapi bisa juga cukup dengan satu macam oleh-oleh, tapi dalam jumlah yang agak banyak, sehingga jika dibagi ke semua anggota keluarga tetap cukup.  

Buah tangan itu memberikan kesan kepada anak bahwa orang-tuanya peduli, di saat jauh dari mereka pun, orang tua masih mengingatnya dan menyempatkan diri untuk membeli oleh-oleh.

Keempat, saat di rumah, teman saya ini pintar menciptakan suasana gembira. Satu di antaranya dengan sering bercerita lucu atau memberi pertanyaan tebak-tebakan ke semua anak-anak, dengan janji jika ada yang berhasil menjawab, akan mendapatkan hadiah. Anak-anak juga bergantian melontarkan pertanyaan. Dengan begitu, terjadilah komunikasi timbal balik yang intens
Oh.... Indahnya...
Jihan DayCare Rumah Penitipan Anak Usia 4bln-6thn, Jl Arya Putra No.34 Kedaung, Pamulang - TangSel 15415, CP: Bunda Yayat, Mobile: +628-235-235-3646. Penitipan anak jakarta, Bandung, tangerang, tangerang selatan, pamulang, bintaro, pondok cabe, pesawat, persib, Harga tempat penitipan anak, Tempat penitipan anak tangerang, Kurikulum penitipan anak, Usaha tempat penitipan anak, Taman penitipan anak, Jasa penitipan anak, Biaya penitipan, Jasa penitipan anak, Penitipan anak jakarta, Penitipan anak ciputat, Penitipan anak pamulang, Penitipan anak tangerang, Penitipan anak tangerang selatan, Penitipan anak bintaro, penitipan anak terbaik di jakarta, bisnis, hipmi, ukm, umkm, bank, mandiri, khusus ibu yang bekerja, karir, berkarir, anak anda tidak ada yang mengasuh, anak titipan tuhan, jagalah dia baik-baik, Ahok, Joko, Monas, Bus Way, Tol, Money, Bank, Bisnis, UKM, jangan berangkat kerja sebelum menitipkan anak di Jihan DayCare, anak anteng rezeki kenceng, cara tepat pengasuhan anak, lebih praktis ke penitipan anak, anda kesulitan dengan baby sitter, TDA, Tangan Di Atas, JDC solusinya, Ayah, Bunda, Ibu, Bapak, Adik, Kakak, Bobo, Tidur, Parenting, Keluarga, Jihan DayCare, Rumah Penitipan dan Pendidikan anak usia dini, usia 4 bulan sampai 6 tahun, Telkom, Telkomsel, Simpati, Presiden, Sehat, ceria, nyanyi, cerita, dongeng, senyum, bahagia, senang, hormat, sopan, santun, budi pekerti, lemah lembut, penitipan anak, penitipan anak, penitipan, anak, penitipan anak jakarta, penitipan anak jabotabek, Jl Arya Putra No 34 RT 09/10, Kedaung, Pamulang, Tangerang Selatan 15415, 082352353646
#Anak #Penitipan #PenitipanAnak #TempatPenitipanAnak #Jakarta #Ciputat #Pamulang #Bintaro #Persib #HappyNewYear #MenjadiYangTerbaik #KeretaCepat #Indonesia

Rabu, 24 Agustus 2016

Mendidik Dengan Cara Positif

Mendidik Dengan Cara Positif

Ayah Bunda Sahabat Jihan DayCare, mari kita bayangkan ketika Anda akan merasa lebih baik ketika orang yang otoritasnya lebih tinggi dari Anda, misal, orangtua atau bos bisa berbicara dengan nada yang nyaman? Tidakkah Anda akan merasa lebih bisa menerima ajaran atau masukan dari guru atau orang yang lebih tua dari Anda jika hal itu disampaikan dengan nada yang kalem? Begitu pun yang dirasa oleh anak Anda mengenai sikap orangtuanya. 

Dr. Adriana S. Ginanjar, Koordinator Klinik Terpadu Fakultas Psikolog Universitas Indonesia mengatakan, bahwa sikap positive parenting, bisa membantu menerapkan disiplin efektif dan interaksi menyenangkan antara orangtua dan anak. Dalam presentasinya di Rumah Belajar Persada, Jatibening, beberapa waktu lalu, dr. Adriana menyampaikan bahwa positive parenting, yakni pola pengasuhan anak yang menekankan pada sikap positif. 
Menurutnya, positive parenting bisa dilakukan dengan membantu anak merasa bangga atas dirinya dengan menunjukkan sikap positif dan penuh kasih sayang. Tak lupa pula untuk memberi perhatian lebih saat anak mengikuti aturan, memberi bantuan, dan menunjukkan afeksi. Sementara dalam pembentukan disiplin, orangtua mengajarkannya dengan konsisten dengan konsekuensi yang jelas. Langkah-langkah yang bisa dilakukan oleh orangtua untuk mengasuh anak dengan cara positive parenting menurut dr. Adriana adalah: 

1. Mengenali Perkembangan Anak Kenali kemampuan anak, baik kemampuan kognitif, keterampilan fisik, perkembangan emosi, caranya berinteraksi dengan orang lain, juga masalah-masalah khusus yang dihadapinya. 
2. Meluangkan Waktu Berkualitas Orangtua sebaiknya mau membuka diri untuk mengetahui dunia si kecil. Agar bisa mencoba melihat dunia dari kacamatanya. Cara yang bisa Anda lakukan adalah dengan menyediakan waktu khusus bagi anak, memberikan perhatian penuh saat meluangkan waktu berkualitas tersebut, isi dengan kegiatan menyenangkan, dan dilakukan dengan rutin. Dr. Adriana menyarankan untuk menciptakan waktu khusus sebelum tidur dengan membacakan dongeng sebelum tidur bagi anak yang masih balita. Atau bagi anak yang sudah remaja, cobalah sesekali membaca buku yang ia sedang baca, misal chicklit atau novel. 

3. Memberi Dukungan dan Pujian Tak hanya orang dewasa yang butuh diberikan pujian dan dukungan. Anak-anak pun seperti itu. Mereka butuh afirmasi dan apresiasi, terlebih dari orang yang mereka anggap penting. Dr. Adriana juga menekankan, saat akan memberikan pujian, pastikan tujuannya tepat dan spesifik. Kenali pula karakter anak, hal ini sangat penting, pada saat ingin menyampaikan pujian pada anak pun amat perlu untuk menyesuaikan cara Anda dengan karakternya. Ada anak yang suka dipuji langsung, tapi tidak di hadapan banyak orang, dan sebaliknya. 
Dukungan dan pujian merupakan cara untuk mengarahkan tapi tidak memaksa anak, plus merupakan cara untuk memberikan semangat agar bangkit kembali ketika ia sedang terjatuh. 

4. Menjadi Model yang Baik Bagaimana ia bisa percaya atas apa perkataan dan nasihat orangtuanya jika Anda tidak melakukan sendiri apa yang diperintahkan kepadanya? Ketika Anda ingin anak bisa berlaku sesuai yang diinginkan, sebaiknya Anda tidak hanya bicara tetapi mencontohkan dengan tingkah laku. Cobalah untuk membuka diri dan tidak “jaim” kepada anak, agar ia terbiasa untuk berdiskusi dan bertanya dengan Anda. Dengan memberi contoh yang baik, Anda juga sekaligus mendorongnya untuk menjadi anak teladan. 

5. Memberikan Konsekuensi Logis Dr. Adriana menyarankan agar Anda tidak terlalu mengekang anak. Ketika Anda sudah memberitahukan konsekuensi dari tindakan-tindakan tertentu dan ia tetap melakukan tindakan tersebut, asalkan masih dalam batas yang aman, biarkan ia merasakan konsekuensi tersebut. Kadang hal ini diperlukan untuk meredam rasa penasaran si kecil. Pastikan sangsi atau konsekuensi tersebut masih dalam batasan logis dan bisa dimengerti oleh si anak. Ini akan membantu si kecil belajar bertingkah laku. Cara ini tergolong cukup efektif. 

6. Fokus Pada Tingkah Laku Positif Jangan hanya melarang. Berikan pujian atau reward atas tindakan-tindakan positif yang baik dari si kecil. Saat akan memberikan reward, pastikan dalam bentuk yang tepat dan benar-benar disukai si kecil. Mencoba tawar-menawar dengan si kecil untuk melakukan sesuatu yang ia suka dengan tindakan yang Anda tahu sulit untuk ia lakukan akan menjadi motivasi baginya. Namun, jangan sampai untuk segala hal harus diberikan iming-iming. Abaikan tingkah laku negatif dari anak yang memancing konflik berulang. 

7. Bersikap Tegas Terapkan aturan secara konsisten. Tegurlah anak jika ia berbuat salah dan itu merupakan hal aturan yang sudah disepakati. Jangan lupa untuk bersikap adil pada semua anggota keluarga. 

8. Tanamkan Nilai-nilai Ajarkan nilai-nilai penting dalam kehidupan, seperti sopan santun, tolong-menolong, berbagi, saling mengasihi, dan toleransi. Caranya? Berikan contoh konkret dengan menjadi model. Cara lainnya bisa juga dengan pergi menjalankan ritual agama bersama keluarga. 

9. Lakukan Diskusi dan Negosiasi Diskusi dan negosiasi adalah hal yang wajar dilakukan. Saat seperti ini, penting untuk menghargai pendapat anak dan fleksibel dalam menerapkan aturan. Dengarkan pendapat si anak dan mencoba mencari pemecahan permasalahan bersama. Ajar anak untuk bekerja sama dan menghargai pendapat orang lain. Untuk anak yang sudah besar, bicarakan konsekuensi jika ada negosiasi seputar aturan. 

10. Ciptakan Komunikasi Efektif Yang namanya komunikasi efektif dengan lawan bicara, butuh kesepakatan. Dalam hubungan personal, tentu komunikasi akan lebih efektif jika terjadi dalam dua arah. Selain Anda harus bisa menyampaikan pesan dengan jelas dan berharap ia bisa mengerti, Anda juga harus bisa mendengarkan dengan hati. Mendengarkan dengan hati adalah berusaha menangkap apa yang dirasakan oleh si anak, dengan tidak emosi, fokus dan konsentrasi kepadanya, tidak terbagi dengan hal-hal lain. 

11. Disiplin Jelas & Konsisten Ketika membuat aturan di dalam keluarga, pastikan aturannya cukup jelas dan fleksibel, juga terdapat kesepakatan di antara keluarga. Jika orangtua ada ketidaksepakatan, pastikan tidak bertengkar di depan anak. Jika ada konsekuensi, beritahukan dan sepakai sejak awal. Hal-hal semacam ini akan membantu mendorong anak untuk mandiri. Dr. Adriana menyimpulkan, dalam hal aturan, jika disampaikan dengan jelas dan sudah disepakati bersama, lalu dijalankan dengan konsisten, akan menjadi hal yang positif.

Jihan DayCare Rumah Penitipan Anak Usia 4bln-6thn, Jl Arya Putra No.34 Kedaung, Pamulang - TangSel 15415, CP: Bunda Yayat, Mobile: +628-235-235-3646. Penitipan anak jakarta, Bandung, tangerang, tangerang selatan, pamulang, bintaro, pondok cabe, pesawat, persib, Harga tempat penitipan anak, Tempat penitipan anak tangerang, Kurikulum penitipan anak, Usaha tempat penitipan anak, Taman penitipan anak, Jasa penitipan anak, Biaya penitipan, Jasa penitipan anak, Penitipan anak jakarta, Penitipan anak ciputat, Penitipan anak pamulang, Penitipan anak tangerang, Penitipan anak tangerang selatan, Penitipan anak bintaro, penitipan anak terbaik di jakarta, bisnis, hipmi, ukm, umkm, bank, mandiri, khusus ibu yang bekerja, karir, berkarir, anak anda tidak ada yang mengasuh, anak titipan tuhan, jagalah dia baik-baik, Ahok, Joko, Monas, Bus Way, Tol, Money, Bank, Bisnis, UKM, jangan berangkat kerja sebelum menitipkan anak di Jihan DayCare, anak anteng rezeki kenceng, cara tepat pengasuhan anak, lebih praktis ke penitipan anak, anda kesulitan dengan baby sitter, TDA, Tangan Di Atas, JDC solusinya, Ayah, Bunda, Ibu, Bapak, Adik, Kakak, Bobo, Tidur, Parenting, Keluarga, Jihan DayCare, Rumah Penitipan dan Pendidikan anak usia dini, usia 4 bulan sampai 6 tahun, Telkom, Telkomsel, Simpati, Presiden, Sehat, ceria, nyanyi, cerita, dongeng, senyum, bahagia, senang, hormat, sopan, santun, budi pekerti, lemah lembut, Jl Arya Putra No 34 RT 09/10, Kedaung, Pamulang, Tangerang Selatan 15415, 082352353646
#Anak #Penitipan #PenitipanAnak #TempatPenitipanAnak #Jakarta #Ciputat #Pamulang #Bintaro #Persib #HappyNewYear #MenjadiYangTerbaik #KeretaCepat #Indonesia

Main Di Dapur?

Main Di Dapur?

Ayah Bunda Sahabat Jihan DayCare, Dapur memang bisa menjadi ‘kelas’ yang menarik bagi anak untuk belajar banyak hal. Panci-panci, wadah-wadah plastik tempat mencuci sayuran, aneka bumbu (garam, lada, dan pala), aneka sayuran, buah-buahan, atau peralatan makan (piring, sendok, garpu, dan pisau). Jadi tak ada salahnya, ketika Anda memasak untuk seluruh keluarga di akhir pekan, misalnya, izinkan ia membantu Anda. Ia bisa membantu Anda mencuci sayuran, menyiapkan bumbu-bumbu yang akan dipakai, atau melakukan hal-hal sederhana lain.

Bila anak tak tertarik, berikan peralatan-peralatan dapur yang aman, dan biarkan ia bermain dengan imajinasinya sendiri di salah satu sudut dapur. Selama ia ‘beraksi’, jangan lupa tetap mengawasi, ya. Pastikan pula lingkungan dapur sudah benar-benar aman agar tidak terjadi hal-hal yang tak diinginkan. Jauhkan benda-benda tajam, seperti pisau pemotong daging, atau benda-benda elektronik yang mungkin memiliki bagian-bagian yang tajam (misalnya, food processor).

Mintalah ia menjauhi kompor, oven, atau microwave, terlebih bila benda-benda itu sedang menyala (ini benar-benar berbahaya untuknya!). Setelah acara ‘belajar’ selesai, Anda bisa mengajak ia merayakan kebersamaan dengan memakan ‘hasil karya’-nya. Secangkir teh untuk Anda dan segelas susu untuknya bisa menjadi ‘teman’ makan yang menyenangkan. Biar lebih seru, jangan lupa ajak Papa bergabung!

Jihan DayCare Rumah Penitipan Anak Usia 4bln-6thn, Jl Arya Putra No.34 Kedaung, Pamulang - TangSel 15415, CP: Bunda Yayat, Mobile: +628-235-235-3646. Penitipan anak jakarta, Bandung, tangerang, tangerang selatan, pamulang, bintaro, pondok cabe, pesawat, persib, Harga tempat penitipan anak, Tempat penitipan anak tangerang, Kurikulum penitipan anak, Usaha tempat penitipan anak, Taman penitipan anak, Jasa penitipan anak, Biaya penitipan, Jasa penitipan anak, Penitipan anak jakarta, Penitipan anak ciputat, Penitipan anak pamulang, Penitipan anak tangerang, Penitipan anak tangerang selatan, Penitipan anak bintaro, penitipan anak terbaik di jakarta, bisnis, hipmi, ukm, umkm, bank, mandiri, khusus ibu yang bekerja, karir, berkarir, anak anda tidak ada yang mengasuh, anak titipan tuhan, jagalah dia baik-baik, Ahok, Joko, Monas, Bus Way, Tol, Money, Bank, Bisnis, UKM, jangan berangkat kerja sebelum menitipkan anak di Jihan DayCare, anak anteng rezeki kenceng, cara tepat pengasuhan anak, lebih praktis ke penitipan anak, anda kesulitan dengan baby sitter, TDA, Tangan Di Atas, JDC solusinya, Ayah, Bunda, Ibu, Bapak, Adik, Kakak, Bobo, Tidur, Parenting, Keluarga, Jihan DayCare, Rumah Penitipan dan Pendidikan anak usia dini, usia 4 bulan sampai 6 tahun, Telkom, Telkomsel, Simpati, Presiden, Sehat, ceria, nyanyi, cerita, dongeng, senyum, bahagia, senang, hormat, sopan, santun, budi pekerti, lemah lembut, Jl Arya Putra No 34 RT 09/10, Kedaung, Pamulang, Tangerang Selatan 15415, 082352353646
#Anak #Penitipan #PenitipanAnak #TempatPenitipanAnak #Jakarta #Ciputat #Pamulang #Bintaro #Persib #HappyNewYear #MenjadiYangTerbaik #KeretaCepat #Indonesia

Perilaku Anak

Perilaku Anak

“Anak saya susah dimotivasi dan keras kepala. Kalau sudah maunya A maka ya harus A, tak bisa digoyang. 
Saya lebih suka adiknya yang lebih gampang saya atur. Bagaimana sih caranya mengendalikan anak saya yang besar itu?” Demikian salah satu pertanyaan peserta seminar saya tentang anaknya yang susah diatur dan keras kepala. 

Ayah Bunda sahabat Jihan DayCare, apakah Anda pernah mengalami atau menjumpai kasus seperti di atas ? Beberapa orangtua bingung bagaimana harus mengatasi anaknya. Seringkali tanpa disadari akhirnya mereka memiliki “kesukaan” terhadap salah seorang anaknya yang menurut orangtua lebih bisa memahami instruksi dan nasehat orangtua. 
Satu hal yang perlu diingat adalah bahwa setiap anak diciptakan unik dan berbeda walaupun itu dari satu rahim yang sama. Dan karena itu pendekatan untuk memotivasi mereka juga harus berbeda sesuai dengan sifat bawaannya masing-masing. 

Saat orangtua mengatakan “masa kamu seperti itu tak bisa” bisa jadi si kakak langsung bergerak karena merasa tertantang. Sementara si adik jika diberitahu dengan cara yang sama malah akan down dan merasa dirinya tak mampu. Akhirnya beberapa orangtua bingung dan secara dangkal berpendapat mengapa ia memperlakukan kakak dan adiknya sama tapi kok hasilnya berbeda. Setiap anak memiliki ciri khas sendiri-sendiri. 

Untuk memudahkan pemetaan karakter. “karakter alami”. Berikut saya akan membahas salah satu karakter alami yang diistilahkan Phlegmatis atau si Pencinta Damai. 
Ciri Anak Phlegmatis : – Berkisar 30-35% dari total populasi – Mudah diatur – Fleksibel – Sangat manis, Namun jika dia berkeras terhadap sesuatu, ia bisa juga sekeras gunung batu. 

– Orang yang tertutup dan berorientasi orang – Senang mengerjakan satu hal pada suatu waktu tertentu – Senang dan ahli mengerjakan sesuatu yang monoton atau tetap dan tanpa banyak variasi – 

Orang yang ingin menyenangkan orang – Benci konflik – Sangat menginginkan keamanan dan sangat baik menyimpan rahasia – Pendukung dan suka melayani – Ia adalah orang yang setuju dengan orang lain, Ia mencari cara untuk bekerja sama dan membantu – Bersifat pemalu – Sopan dan punya aturan yang baik dalam pergaulan – Sering tampak tidak punya pendirian (ini semua karena mereka ingin menyenangkan orang lain) – Kebutuhan dasarnya adalah penghargaan. Mereka perlu merasa dibutuhkan dan dihargai upayanya – Kekuatannya adalah mudah diajak bergaul – Dapat diandalkan – Dapat menjadi pemimpin yang hebat, karena memimpin sebagai pelatih dan bukan sebagai diktator – Sangat suka membantu orang yang berada dalam kesulitan – Walau mereka tahu telah diperalat oleh orang lain, mereka tidak marah karena mereka yakin bahwa suatu saat semua akan berbuah dengan manis baginya – Lebih suka mengetahui bila keadaan berjalan dengan baik – Mereka mencari solusi yang paling sederhana dari setiap masalah yang dihadapi – Sangat konservatif 

– Tipe diplomat, dapat melihat hal dari sudut pandang orang lain – Mereka sangat sabar dan juga dapat sangat humoris – Tampak agak egois dan mementingkan diri sendiri (ini bukan karena mereka terlalu mementingkan diri mereka sendiri tetapi karena mereka hanya mencoba untuk melindungi kepentingan dan stabilitas mereka sendiri) – Mereka sering sangat low-profile 
Jihan DayCare Rumah Penitipan Anak Usia 4bln-6thn, Jl Arya Putra No.34 Kedaung, Pamulang - TangSel 15415, CP: Bunda Yayat, Mobile: +628-235-235-3646. Penitipan anak jakarta, Bandung, tangerang, tangerang selatan, pamulang, bintaro, pondok cabe, pesawat, persib, Harga tempat penitipan anak, Tempat penitipan anak tangerang, Kurikulum penitipan anak, Usaha tempat penitipan anak, Taman penitipan anak, Jasa penitipan anak, Biaya penitipan, Jasa penitipan anak, Penitipan anak jakarta, Penitipan anak ciputat, Penitipan anak pamulang, Penitipan anak tangerang, Penitipan anak tangerang selatan, Penitipan anak bintaro, penitipan anak terbaik di jakarta, bisnis, hipmi, ukm, umkm, bank, mandiri, khusus ibu yang bekerja, karir, berkarir, anak anda tidak ada yang mengasuh, anak titipan tuhan, jagalah dia baik-baik, Ahok, Joko, Monas, Bus Way, Tol, Money, Bank, Bisnis, UKM, jangan berangkat kerja sebelum menitipkan anak di Jihan DayCare, anak anteng rezeki kenceng, cara tepat pengasuhan anak, lebih praktis ke penitipan anak, anda kesulitan dengan baby sitter, TDA, Tangan Di Atas, JDC solusinya, Ayah, Bunda, Ibu, Bapak, Adik, Kakak, Bobo, Tidur, Parenting, Keluarga, Jihan DayCare, Rumah Penitipan dan Pendidikan anak usia dini, usia 4 bulan sampai 6 tahun, Telkom, Telkomsel, Simpati, Presiden, Sehat, ceria, nyanyi, cerita, dongeng, senyum, bahagia, senang, hormat, sopan, santun, budi pekerti, lemah lembut, Jl Arya Putra No 34 RT 09/10, Kedaung, Pamulang, Tangerang Selatan 15415, 082352353646
#Anak #Penitipan #PenitipanAnak #TempatPenitipanAnak #Jakarta #Ciputat #Pamulang #Bintaro #Persib #HappyNewYear #MenjadiYangTerbaik #KeretaCepat #Indonesia

Senyum Ceria Pagi Hari

Senyum Ceria Pagi Hari

Yuuupp, siapa tak bahagia melihat senyum ceria bayi di pagi hari. Melihat bayi yang tidur dengan wajah tenang dan damai karena tidurnya nyenyak tak terganggu semalaman, terbangun di pagi hari dengan wajah sumringah, menghadiahi ayah bundanya dengan senyum paling indah, surga banget. Happy morning smile.

Seringkali kita bahkan tak sabar menunggu hingga bayi bangun dan melihat senyum cerianya. Ingin rasanya membangunkannya, lalu langsung diajak main. Tapi kalau bangunnya terpaksa, pasti senyumnya ga ceria, karena moodnya pasti terganggu. Sooo, daripada disuguhi rengekan si kecil di pagi hari, lebih baik pastikan tidurnya nyenyak tanpa gangguan.

Menurut dokter spesialis anak Catharine M. Sambo dari Ikatan Dokter Anak Indonesia, tidur sama pentingnya dengan makanan bergizi. 

"Bayi sangat membutuhkan tidur nyenyak berkualitas saat malam untuk tumbuh kembangnya. Tidur malam yang nyenyak membangun fungsi otak, menunjang pertumbuhan fisik, dan berhubungan erat dengan mood saat pagi. Hormon pertumbuhan justru keluar pada fase deep sleep"

Ditambahkan oleh Dr. Catharine, metabolism tubuh bayi selama tidur mengalami peningkatan dan sel-sel tubuh memasuki proses pemulihan. Itu sebabnya, jika bayi tidur nyenyak, saat bangun pagi akan merasa segar bugar.

Jihan DayCare Rumah Penitipan Anak Usia 4bln-6thn, Jl Arya Putra No.34 Kedaung, Pamulang - TangSel 15415, CP: Bunda Yayat, Mobile: +628-235-235-3646. Penitipan anak jakarta, Bandung, tangerang, tangerang selatan, pamulang, bintaro, pondok cabe, pesawat, persib, Harga tempat penitipan anak, Tempat penitipan anak tangerang, Kurikulum penitipan anak, Usaha tempat penitipan anak, Taman penitipan anak, Jasa penitipan anak, Biaya penitipan, Jasa penitipan anak, Penitipan anak jakarta, Penitipan anak ciputat, Penitipan anak pamulang, Penitipan anak tangerang, Penitipan anak tangerang selatan, Penitipan anak bintaro, penitipan anak terbaik di jakarta, bisnis, hipmi, ukm, umkm, bank, mandiri, khusus ibu yang bekerja, karir, berkarir, anak anda tidak ada yang mengasuh, anak titipan tuhan, jagalah dia baik-baik, Ahok, Joko, Monas, Bus Way, Tol, Money, Bank, Bisnis, UKM, jangan berangkat kerja sebelum menitipkan anak di Jihan DayCare, anak anteng rezeki kenceng, cara tepat pengasuhan anak, lebih praktis ke penitipan anak, anda kesulitan dengan baby sitter, TDA, Tangan Di Atas, JDC solusinya, Ayah, Bunda, Ibu, Bapak, Adik, Kakak, Bobo, Tidur, Parenting, Keluarga, Jihan DayCare, Rumah Penitipan dan Pendidikan anak usia dini, usia 4 bulan sampai 6 tahun, Telkom, Telkomsel, Simpati, Presiden, Jl Arya Putra No 34 RT 09/10, Kedaung, Pamulang, Tangerang Selatan 15415, 082352353646
#Anak #Penitipan #PenitipanAnak #TempatPenitipanAnak #Jakarta #Ciputat #Pamulang #Bintaro #Persib #HappyNewYear #MenjadiYangTerbaik #KeretaCepat #Indonesia

Senin, 22 Agustus 2016

Bermain Dan Belajar

Bermain Dan Belajar

Jangan anggap enteng acara bermain untuk anak, bunda, bagi anak, bermain sebetulnya adalah saat ia ‘belajar’. Melalui mainan atau permainan, anak mengeksplorasi dunia di sekelilingnya. Jadi, usahakan acara bermainnya selalu berkualitas, dan mampu menunjang pertumbuhan dan perkembangannya secara optimal. Berikut ini adalah beberapa ide permainan yang seru yang bisa Anda lakukan bersama anak:

PESTA API UNGGUN
Selubungi gantungan handuk dengan selimut, dan bersikaplah seolah itu adalah tenda yang indah. Anda bisa berpura-pura membuat api unggun di luar tenda tersebut, dan mengajak ia bernyanyi, sambil menari-nari di sekeliling api unggun. Wah, Anda dan anak Anda serasa menjadi suku Indian di Amerika!

LAUTAN PETUALANGAN
Ubahlah tempat tidur anak menjadi lautan yang bergelombang. Caranya? Gerak-gerakkan bedcover-nya dengan tangan Anda. Si tiga tahun Anda bisa berpura-pura menjadi kura-kura yang berenang lambat, atau hiu yang berenang gesit dan siap menyerang mangsanya. Ia juga bisa menjadi ikan biasa yang mondar-mandir, sambil memamerkan ekor warna-warninya yang indah (ikat saja beberapa syal Anda di kakinya).

PETA HARTA KARUN
Masukkan uang-uang logam ke kantung, dan sembunyikan di suatu tempat di dalam rumah. Buatlah peta menuju ke tempat ‘harta karun’ tersebut tersembunyi. Lengkapi dengan beberapa rintangan, sebelum akhirnya ia bisa mencapai tempat harta karun. Akan lebih seru lagi kalau peta itu Anda sembunyikan dahulu agar ia heboh mencarinya lebih dahulu. Mengajak kakak atau beberapa teman si kecil untuk melakukan permainan ini akan membuat suasana bertambah seru dan menyenangkan. Selain ketiga permainan itu, sebenarnya masih ada berbagai permainan lain yang tetap seru, seperti petak umpet, perang bantal, pesta gelembung, membuat ‘sejuta’ burung dari origami lalu menggantungkannya di berbagai tempat di rumah, mewarnai, dll. Intinya, selalu ciptakan permainan kreatif bagi si kecil, bunda. 
Dengan begitu, ia tak henti belajar dari mainan atau permainan apa pun yang ia lakukan, baik sendiri maupun bersama orang lain. Dunia anak adalah dunia bermain. Ia pasti selalu menantikan saat-saat ini.
Jihan DayCare Rumah Penitipan Anak Usia 4bln-6thn, Jl Arya Putra No.34 Kedaung, Pamulang - TangSel 15415, CP: Bunda Yayat, Mobile: +628-235-235-3646. Penitipan anak jakarta, Bandung, tangerang, tangerang selatan, pamulang, bintaro, pondok cabe, pesawat, persib, Harga tempat penitipan anak, Tempat penitipan anak tangerang, Kurikulum penitipan anak, Usaha tempat penitipan anak, Taman penitipan anak, Jasa penitipan anak, Biaya penitipan, Jasa penitipan anak, Penitipan anak jakarta, Penitipan anak ciputat, Penitipan anak pamulang, Penitipan anak tangerang, Penitipan anak tangerang selatan, Penitipan anak bintaro, penitipan anak terbaik di jakarta, bisnis, hipmi, ukm, umkm, bank, mandiri, khusus ibu yang bekerja, karir, berkarir, anak anda tidak ada yang mengasuh, anak titipan tuhan, jagalah dia baik-baik, Ahok, Joko, Monas, Bus Way, Tol, Money, Bank, Bisnis, UKM, jangan berangkat kerja sebelum menitipkan anak di Jihan DayCare, anak anteng rezeki kenceng, cara tepat pengasuhan anak, lebih praktis ke penitipan anak, anda kesulitan dengan baby sitter, TDA, Tangan Di Atas, JDC solusinya, Ayah, Bunda, Ibu, Bapak, Adik, Kakak, Bobo, Tidur, Parenting, Keluarga, Jihan DayCare, Rumah Penitipan dan Pendidikan anak usia dini, usia 4 bulan sampai 6 tahun, Telkom, Telkomsel, Simpati, Presiden, Jl Arya Putra No 34 RT 09/10, Kedaung, Pamulang, Tangerang Selatan 15415, 082352353646
#Anak #Penitipan #PenitipanAnak #TempatPenitipanAnak #Jakarta #Ciputat #Pamulang #Bintaro #Persib #HappyNewYear #MenjadiYangTerbaik #KeretaCepat #Indonesia

Cara Memancing Tawa Anak

Cara Memancing Tawa Anak

Ayah Bunda, adakah suara yang terdengar lebih merdu di telinga Ayah Bunda daripada suara anak yang tertawa terbahak-bahak? Apalagi, bila Anda yang menjadi pemicu sikap riangnya itu tak perlu berubah menjadi Mr. Bean untuk membuat anak tertawa lepas, kok Ayah Bunda. 

Cukup tonjolkan sisi kanak-kanak Anda, dan tak perlu takut kelihatan konyol. Resepnya, batita senang humor yang bersifat visual. Mereka paling suka, bila Anda melakukan hal yang absurd, alias di luar kebiasaan. Misalnya, coba pancing tawanya dengan sesekali mengenakan baju terbalik. Atau, memakai sepatu di tangan dan memakai jam tangan di pergelangan kaki. Hal-hal seperti itu bisa memancing gelak tawa anak dengan mudah.

Ayah Bunda juga bisa memanfaatkan trik ini untuk membujuk anak melakukan sesuatu. Misalnya, memasukkan mainannya yang berantakan ke kotak dengan sekop yang biasa dipakai berkebun (setelah dicuci bersih, tentunya!). Bunda juga bisa berpura-pura tidak kuat mengangkat plastik belanjaan untuk memancing jiwa penolong anak. Ia pasti lari tergopoh-gopoh berusaha menjadi pahlawan dengan mengangkat plastik itu bagi bundanya.

Sikap konyol juga bisa menjadi metode mengajar yang efektif, lho! Misalnya, Bunda bisa berpura-pura keliru membaca kata-kata di buku ceritanya (dan membuat kalimat yang sedang dibaca terdengar janggal), salah menghitung soal penjumlahan (1+1 = seribu!), atau terbalik menyebutkan warna bendera Indonesia. Anak akan menertawakan kesalahan Anda (dan mengoreksinya!) tanpa menyadari bahwa sambil bercanda, ia sekaligus sedang belajar bersama Bunda
Jihan DayCare Rumah Penitipan Anak Usia 4bln-6thn, Jl Arya Putra No.34 Kedaung, Pamulang - TangSel 15415, CP: Bunda Yayat, Mobile: +628-235-235-3646. Penitipan anak jakarta, Bandung, tangerang, tangerang selatan, pamulang, bintaro, pondok cabe, pesawat, persib, Harga tempat penitipan anak, Tempat penitipan anak tangerang, Kurikulum penitipan anak, Usaha tempat penitipan anak, Taman penitipan anak, Jasa penitipan anak, Biaya penitipan, Jasa penitipan anak, Penitipan anak jakarta, Penitipan anak ciputat, Penitipan anak pamulang, Penitipan anak tangerang, Penitipan anak tangerang selatan, Penitipan anak bintaro, penitipan anak terbaik di jakarta, bisnis, hipmi, ukm, umkm, bank, mandiri, khusus ibu yang bekerja, karir, berkarir, anak anda tidak ada yang mengasuh, anak titipan tuhan, jagalah dia baik-baik, Ahok, Joko, Monas, Bus Way, Tol, Money, Bank, Bisnis, UKM, jangan berangkat kerja sebelum menitipkan anak di Jihan DayCare, anak anteng rezeki kenceng, cara tepat pengasuhan anak, lebih praktis ke penitipan anak, anda kesulitan dengan baby sitter, TDA, Tangan Di Atas, JDC solusinya, Ayah, Bunda, Ibu, Bapak, Adik, Kakak, Bobo, Tidur, Parenting, Keluarga, Jihan DayCare, Rumah Penitipan dan Pendidikan anak usia dini, usia 4 bulan sampai 6 tahun, Telkom, Telkomsel, Simpati, Presiden, Jl Arya Putra No 34 RT 09/10, Kedaung, Pamulang, Tangerang Selatan 15415, 082352353646
#Anak #Penitipan #PenitipanAnak #TempatPenitipanAnak #Jakarta #Ciputat #Pamulang #Bintaro #Persib #HappyNewYear #MenjadiYangTerbaik #KeretaCepat #Indonesia

Minggu, 21 Agustus 2016

Agar Anak Siap Ditinggal Bunda Bekerja

Agar Anak Siap Ditinggal Bunda Bekerja

Ayah Bunda Sahabat Jihan DayCare, Bagi bunda yang bekerja, berpisah dengan si kecil saat pergi bekerja adalah hal yang akan sering terjadi. Berpisah secara singkat juga sering terjadi sehari-hari misalnya saat bunda pergi kekamar mandi atau saat si kecil terbangun dan bunda tidak berada di dekatnya, biasanya mereka akan menangis karena merasa kehilangan bunda.

Berpisah cukup lama misalnya saat bunda harus pergi bekerja bisa menjadi hal yang sulit baik bagi si kecil maupun bagi bunda, terutama jika kedua belah pihak belum siap untuk saling berpisah. Jika salah satu merasa sedih, besar kemungkinan yang lain pun akan merasa sedih, jika berpisah karena pekerjaan tidak bisa dihindarkan, sebaiknya bunda mempersiapkan diri sendiri dan si kecil sesegera mungkin.

Ketika si kecil merusia dibawah tiga tahun, berpisah dengan bunda selama beberapa jam mungkin tak terlalu masalah karena biasanya di usia ini perhatian si buah hati masih mudah untuk dialihkan, tapi ketika ia semakin besar bisa jadi ia merasa lebih takut atau tidak aman ketika dia tau bunda tidak ada didekatnya.

Beberapa tips mempersiapkan perpisahan dengan si kecil
1. Saat mulai meninggalkan si kecil, tunjukan wajah dengan senyuman, jangan tunjukan kesedihan karena mereka dapat merasakan apa yang bunda rasakan. Yakinkan dalam hati bunda bahwa si kecil akan baik-baik saja karena ditemani oleh orang dekat atau terpercaya.

2. Sampaikan pada si kecil bahwa bunda akan pergi sebentar dan akan segera kembali. Anak usia 3 tahun kebawah biasanya belum mengerti konsep waktu jadi tidak perlu menyampaikan bahwa bunda akan pergi selama sekian jam. Si kecil paling takut jika bundanya tidak kembali, jika mereka sudah percaya bahwa bunda akan kembali, biasanya mereka akan mengalihkan perhatianya pada yang lain.

3. Berpisahlah dengan si kecil secara bertahap, tinggalkan dia selama 1-2 jam bersama teman atau keluarga yang kita percayai. Meninggalkan si buah hati dalam waktu lama secara mendadak dapat menyebabkan si kecil kehilangan bunda dan mungkin sedikit trauma hingga tidak mau di tinggal lagi.

4. Setiap ada ksesempatan ajaklah si kecil untuk berbaur dengan teman sebayanya dan keluarga atau ajak ke arena bermain dan biarkan dia bermain sendiri tanpa ditemani. Cukup amati dari jarak yang cukup jauh untuk memaskikan keamanannya.

5. Jika si kecil sudah terbiasa ditingal sebentar, bunda dapat menambah lama waktu berpisah dengan si kecil. Terkadang berpisah dengan bunda diperlukan si kecil untuk memantapkan kemandirianya. Anak yang selalu didampingi bunda cenderung menjadi manja dan kurang mandiri.

Meninggalkan si kecil bersama pengasuh atau penitipan anak
Luangkan waktu bunda untuk mencari pengasuh si kecil. Sebelum menerima seseotrang untuk menemani si buah hati, pastikan bunda betul-betul yakin dan merasa aman meninggalkanya dengan pengasuh baru. Akan lebih baik jika si kecil ditemani keluarga atau teman dekat.

Jika bunda memilih tempat penitipan anak, pastikan bunda memilih tempat yang terjamin kebersihanya, aman lingkunganya, dan amati apakah anak-anak yang ada disana terlihat gembira dan terlibat dalam kegiatan yang diberikan. Jangan sungkan untuk bertanya seputar kegiatan rutin si kecil termasuk menu harian yang akan diberikan.
Jihan DayCare Rumah Penitipan Anak Usia 4bln-6thn, Jl Arya Putra No.34 Kedaung, Pamulang - TangSel 15415, CP: Bunda Yayat, Mobile: +628-235-235-3646. Penitipan anak jakarta, Bandung, tangerang, tangerang selatan, pamulang, bintaro, pondok cabe, pesawat, persib, Harga tempat penitipan anak, Tempat penitipan anak tangerang, Kurikulum penitipan anak, Usaha tempat penitipan anak, Taman penitipan anak, Jasa penitipan anak, Biaya penitipan, Jasa penitipan anak, Penitipan anak jakarta, Penitipan anak ciputat, Penitipan anak pamulang, Penitipan anak tangerang, Penitipan anak tangerang selatan, Penitipan anak bintaro, penitipan anak terbaik di jakarta, bisnis, hipmi, ukm, umkm, bank, mandiri, khusus ibu yang bekerja, karir, berkarir, anak anda tidak ada yang mengasuh, anak titipan tuhan, jagalah dia baik-baik, Ahok, Joko, Monas, Bus Way, Tol, Money, Bank, Bisnis, UKM, jangan berangkat kerja sebelum menitipkan anak di Jihan DayCare, anak anteng rezeki kenceng, cara tepat pengasuhan anak, lebih praktis ke penitipan anak, anda kesulitan dengan baby sitter, TDA, Tangan Di Atas, JDC solusinya. Jihan DayCare, Rumah Penitipan dan Pendidikan anak usia dini, usia 4 bulan sampai 6 tahun, Telkom, Telkomsel, Simpati, Presiden, Jl Arya Putra No 34 RT 09/10, Kedaung, Pamulang, Tangerang Selatan 15415, 082352353646
#Anak #Penitipan #PenitipanAnak #TempatPenitipanAnak #Jakarta #Ciputat #Pamulang #Bintaro #Persib #HappyNewYear #MenjadiYangTerbaik #KeretaCepat #Indonesia

Anak Rewel Saat Akan Ditinggal Pergi?

Anak Rewel Saat Akan Ditinggal Pergi?

Ayah Bunda, Sahabat Jihan DayCare, sudah menjadi perilaku umum bagi kebanyakan orangtua yang menghadapi anak rewel saat akan ditinggal entah hanya sekedar untuk belanja, berangkat kerja ataupun pergi ke tetangga sebelah. Ini terjadi karena si balita tidak mau terpisah dengan orangtuanya barang sejenak.

Anak-anak usia balita memang mudah dilanda kecemasan untuk tinggal sendirian atau ditinggal orangtua mereka. Anda tidak perlu mencemaskan hal ini karena semua orangtua pasti mengalami hal yang sama ‘anak rewel’ saat akan ditinggalkan.

Berikut ini beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi si anak rewel tersebut:

Buat si balita sibuk

Ini adalah cara paling aman dan mudah agar anak rewel bisa diatasi. Berikan mainan yang sedang dia sukai atau nyalakan TV dengan film kartun kesukaannya.

Anda bisa juga mengundang anak-anak tetangga untuk bermain bersama balita Anda. Saat dia lagi asyik bermain dan sibuk dengan kegiatannya, Anda bisa dengan mudah meninggalkannya tanpa mendengar tangisannya.

Atur perubahan perlahan-lahan

Anda bisa melakukan hal-hal yang sekiranya balita Anda merasa bahwa Anda tidak akan pergi kemana-mana. Pura-pura saja Anda sibuk di dapur atau nonton TV seperti biasanya sehingga dia tidak akan menyangka bahwa Anda akan pergi. Saat balita Anda terlihat lengah, Anda bisa pergi meninggalkannya.

Lambaikan Tangan

Balita Anda mungkin akan menangis sesaat saat Anda tinggalkan tetapi hal ini akan menjadi rutinitas yang bisa mebiasakannya dengan keadaan. Suatu saat nanti dia tidak akan menangis lagi saat Anda tinggalkan.

Ajak Bermain petak umpet

Dengan cara ini balita Anda akan merasa bahwa ini adalah suatu permainan, di mana dia masih belum menemukan Anda dan pasti akan menemukan Anda beberapa saat lagi.

Menahan perasaan

Anda pasti tidak tega mendengar tangisan balita Anda, tetapi Anda harus menahan perasaan Anda agar dia juga terbiasa dengan kondisi ini.
Bagaimanapun juga anak rewel akan tetap saja menangis. Balita Anda pasti akan menangis saat akan Anda tinggal pergi, tetapi dia tidak akan menangis sepanjang hari hanya untuk mencari Anda. Apalagi jika di rumah sudah ada sang Nenek atau pengasuhnya.

Jika ada keponakan atau anak-anak tetangga yang terbiasa bermain dengan balita Anda, hal ini juga akan membuat dia lupa bahwa dia sedang tidak bersama Anda. Tentunya kenyamanan merupakan hal utama bagi balita Anda. Jadi, pastikan bahwa dia juga merasa nyaman berada di rumah tanpa Anda.
Jihan DayCare Rumah Penitipan Anak Usia 4bln-6thn, Jl Arya Putra No.34 Kedaung, Pamulang - TangSel 15415, CP: Bunda Yayat, Mobile: +628-235-235-3646. Penitipan anak jakarta, Bandung, tangerang, tangerang selatan, pamulang, bintaro, pondok cabe, pesawat, persib, Harga tempat penitipan anak, Tempat penitipan anak tangerang, Kurikulum penitipan anak, Usaha tempat penitipan anak, Taman penitipan anak, Jasa penitipan anak, Biaya penitipan, Jasa penitipan anak, Penitipan anak jakarta, Penitipan anak ciputat, Penitipan anak pamulang, Penitipan anak tangerang, Penitipan anak tangerang selatan, Penitipan anak bintaro, penitipan anak terbaik di jakarta, bisnis, hipmi, ukm, umkm, bank, mandiri, khusus ibu yang bekerja, karir, berkarir, anak anda tidak ada yang mengasuh, anak titipan tuhan, jagalah dia baik-baik, Ahok, Joko, Monas, Bus Way, Tol, Money, Bank, Bisnis, UKM, jangan berangkat kerja sebelum menitipkan anak di Jihan DayCare, anak anteng rezeki kenceng, cara tepat pengasuhan anak, lebih praktis ke penitipan anak, anda kesulitan dengan baby sitter, TDA, Tangan Di Atas, JDC solusinya. Jihan DayCare, Rumah Penitipan dan Pendidikan anak usia dini, usia 4 bulan sampai 6 tahun, Telkom, Telkomsel, Simpati, Presiden, Jl Arya Putra No 34 RT 09/10, Kedaung, Pamulang, Tangerang Selatan 15415, 082352353646
#Anak #Penitipan #PenitipanAnak #TempatPenitipanAnak #Jakarta #Ciputat #Pamulang #Bintaro #Persib #HappyNewYear #MenjadiYangTerbaik #KeretaCepat #Indonesia

Pendidikan Dalam 17 Agustus

Pendidikan Dalam 17 Agustus

Ayah BundaSahabat Jihan DayCare, setiap tanggal 17 Agustus, bangsa Indonesia memperingati hari kemerdekaan. Sederet agenda mulai dari tingkat RT/RW pun diselenggarakan.

Kegiatan yang tak pernah absen diadakan adalah lomba-lomba antara lain tarik tambang, balap karung, jalan santai, balap kelereng, panjat pinang.

Tua-muda, pria-wanita bahkan anak-anak pun turut berpartisipasi dalam kegiatan perlombaan tersebut.

Selain untuk mengenang perjuangan para pendahulu, dalam konteks kekinian perlombaan 17-an juga dapat memberikan manfaat. Misalnya, bagi orang dewasa, kegiatan perlombaan dapat memperkuat kebersamaan dan guyub antar warga.

Perlombaan juga dapat menjadi media untuk bersosialisasi dan saling mengenal satu warga dengan warga yang lain. Apalagi, akhir-akhir ini banyak orang yang disibukkan dengan pekerjaan sampai-sampai tidak ada waktu untuk saling bertutur sapa dengan tetangga dekatnya. Padahal bertutur sapa merupakan modal sosial.

Perlombaan juga dapat menyehatkan badan, misalnya tarik tambang. Jalan santai juga dapat menjadi pilihan dalam berolah raga. Selain bisa berolah raga juga dapat untuk penyegaran. Kita bisa menjumpai tempat-tempat baru yang selama ini belum pernah disambangi.

Tidak ketinggalan juga bagi anak-anak, lomba 17-an dapat memupuk jiwa persahabatan. Misalnya dalam lomba tarik tambang dalam satu tim, mereka harus saling menyumbangkan tenaga. Kekompakan adalah salah satu kuncinya. Dari situ mereka bersepakat untuk saling bekerja sama demi meraih kemenangan.

Jiwa sprotifitas dalam perlombaan juga bisa secara langsung ditanamkan. Dengan diawasi oleh para penonton, apalagi yang menonton adalah orang-tuanya, orang tua bisa menanamkan jiwa sportifitas kepada anak-anak mereka secara langsung.

Selain itu, perlombaan 17-an juga menjadi sarana dinamisasi anak. Selama ini anak-anak terutama di perkotaan disibukkan dengan permainan yang ada di gawai (gadget) masing-masing, sehingga anak jarang beaktifitas fisik.

Perlombaan juga dapat menjadi ajang aktualisasi dan unjuk bakat diri. Selama ini mungkin mereka masih malu-malu, namun dengan belajar tampil di hadapan khalayak, hal itu akan memupuk rasa percaya diri anak-anak.

Terakhir namun tak kalah pentingnya adalah perlombaan 17-an biasanya melibatkan remaja untuk menjadi panitia penyelenggara. Keterlibatan mereka dalam kepanitiaan sangat bermanfaat untuk melatih jiwa kepemimpinan. Dalam pengamatan penulis, remaja yang sejak muda sudah aktif berorganisasi, kelak dewasa mereka menjadi orang yang bisa diandalkan dan sangat bermanfaat bagi lingkungan masyarakat. Dan sejatinya itulah salah tujuan pendidikan
Jihan DayCare Rumah Penitipan Anak Usia 4bln-6thn, Jl Arya Putra No.34 Kedaung, Pamulang - TangSel 15415, CP: Bunda Yayat, Mobile: +628-235-235-3646. Penitipan anak jakarta, Bandung, tangerang, tangerang selatan, pamulang, bintaro, pondok cabe, pesawat, persib, Harga tempat penitipan anak, Tempat penitipan anak tangerang, Kurikulum penitipan anak, Usaha tempat penitipan anak, Taman penitipan anak, Jasa penitipan anak, Biaya penitipan, Jasa penitipan anak, Penitipan anak jakarta, Penitipan anak ciputat, Penitipan anak pamulang, Penitipan anak tangerang, Penitipan anak tangerang selatan, Penitipan anak bintaro, penitipan anak terbaik di jakarta, bisnis, hipmi, ukm, umkm, bank, mandiri, khusus ibu yang bekerja, karir, berkarir, anak anda tidak ada yang mengasuh, anak titipan tuhan, jagalah dia baik-baik, Ahok, Joko, Monas, Bus Way, Tol, Money, Bank, Bisnis, UKM, jangan berangkat kerja sebelum menitipkan anak di Jihan DayCare, anak anteng rezeki kenceng, cara tepat pengasuhan anak, lebih praktis ke penitipan anak, anda kesulitan dengan baby sitter, TDA, Tangan Di Atas, JDC solusinya. Jihan DayCare, Rumah Penitipan dan Pendidikan anak usia dini, usia 4 bulan sampai 6 tahun, Telkom, Telkomsel, Simpati, Presiden, Jl Arya Putra No 34 RT 09/10, Kedaung, Pamulang, Tangerang Selatan 15415, 082352353646
#Anak #Penitipan #PenitipanAnak #TempatPenitipanAnak #Jakarta #Ciputat #Pamulang #Bintaro #Persib #HappyNewYear #MenjadiYangTerbaik #KeretaCepat #Indonesia

Jumat, 19 Agustus 2016

Memberi Tauladan untuk Anak Usia 0 - 6 Tahun

Memberi Tauladan untuk Anak Usia 0 - 6 Tahun

Ayah Bunda Sahabat Jihan DayCare, Bagi anak usia dini, 0-6 tahun, dunianya adalah keluarga, lingkungan terdekat dan pertama adalah orang tuanya dan pengaruh orang tua sangat dominan (90-100%).

Pada masa ini anak belajar dengan menirukan, karena itu hal utama dalam mendidik anak adalah memberikan teladan. Keteladanan adalah proses mendidik anak yang sangat sederhana, namun begitu efektif karena mudah dimengerti. 

Inilah masa keemasan mendidik anak, karena anak dalam posisi kagum (belum banyak kecewa dengan orang tua), lekat dengan orang tua, mengikut kemana pergi (lain dengan remaja yang mau pergi sendiri). 

Manfaatkan kesempatan ini untuk membangun relasi yang kuat dengan anak, yang akan menjadi pondasi dalam hubungan di tahun-tahun selanjutnya.  Dalam usia inipun sangat sederhana, berikan teladan.

Saya berikan ilustrasi ini:  Ada kisah tentang seorang pelaut tua. Pelaut ini gemar merokok, dan ketika burung beo kesayangannya menderita batuk menahun, ia memanggil dokter hewan untuk memeriksa, karena dia sayang benar dengan beo tersebut.

Beberapa kali datang bahkan ganti dokter hewan, sang dokter tidak bisa juga menyembuhkan sakit burung beo tersebut.  Sang pelaut akhirnya berhenti merokok, khawatir asap rokok tersebut yang menyebabkan beo-nya batuk-batuk. Si pelaut pun hidup lebih sehat dan sembuh dari batuknya, dan ternyata beo-nya pun berhenti batuknya. 

Sang Beo berhenti batuk bukan karena dia sembuh dari sakit batuk, selama inipun dia sehat-sehat saja, sehingga tidak ada dokter hewan yang bisa menemukan dan menyembuhkan batuk sang beo, karena sang beo bukan sakit batuk, tetapi selama ini dia hanya ‘menirukan’ batuk tuannya.

Betapa sering kejadian serupa ini terjadi di dalam kehidupan sehari-hari. Tidak jarang para orang tua kecewa dan putus asa melihat anak-anak mereka bertambah nakal atau kata-kata kotor.

Pakar anak memberi pengarahan, pendeta atau ustad datang mendoakan, psikolog tidak juga merubah anak. Kenapa? Tanpa disadari, acapkali anak-anak meniru gaya hidup orang tua. 

Anak menirukan, bagaimana orang tuanya (atau sinetron)  berbicara. Karena itu cara mendidik dan menangani anak yang paling praktis adalah dengan memberinya TELADAN.
Jihan DayCare Rumah Penitipan Anak Usia 4bln-6thn, Jl Arya Putra No.34 Kedaung, Pamulang - TangSel 15415, CP: Bunda Yayat, Mobile: +628-235-235-3646. Penitipan anak jakarta, Bandung, tangerang, tangerang selatan, pamulang, bintaro, pondok cabe, pesawat, persib, Harga tempat penitipan anak, Tempat penitipan anak tangerang, Kurikulum penitipan anak, Usaha tempat penitipan anak, Taman penitipan anak, Jasa penitipan anak, Biaya penitipan, Jasa penitipan anak, Penitipan anak jakarta, Penitipan anak ciputat, Penitipan anak pamulang, Penitipan anak tangerang, Penitipan anak tangerang selatan, Penitipan anak bintaro, penitipan anak terbaik di jakarta, bisnis, hipmi, ukm, umkm, bank, mandiri, khusus ibu yang bekerja, karir, berkarir, anak anda tidak ada yang mengasuh, anak titipan tuhan, jagalah dia baik-baik, Ahok, Joko, Monas, Bus Way, Tol, Money, Bank, Bisnis, UKM, jangan berangkat kerja sebelum menitipkan anak di Jihan DayCare, anak anteng rezeki kenceng, cara tepat pengasuhan anak, lebih praktis ke penitipan anak, anda kesulitan dengan baby sitter, TDA, Tangan Di Atas, JDC solusinya. Jihan DayCare, Rumah Penitipan dan Pendidikan anak usia dini, usia 4 bulan sampai 6 tahun, Telkom, Telkomsel, Simpati, Presiden, Jl Arya Putra No 34 RT 09/10, Kedaung, Pamulang, Tangerang Selatan 15415, 082352353646
#Anak #Penitipan #PenitipanAnak #TempatPenitipanAnak #Jakarta #Ciputat #Pamulang #Bintaro #Persib #HappyNewYear #MenjadiYangTerbaik #KeretaCepat #Indonesia

Kamis, 18 Agustus 2016

Dilindungi Dengan Sangat, Baik Kah?

Dilindungi Dengan Sangat, Baik Kah?

Ayah Bunda Sahabat Jihan DayCare, Dengan alasan sebagai bentuk kasih sayang dan tanggungjawab, banyak orang tua yang terlalu melindungi anak-anaknya, terutama saat si anak masih berusia dibawah 10 tahun. Itulah yang disebut gaya pengasuhan posesif.

Tahukah Anda, sejumlah penelitian menemukan, bahwa gaya pengasuhan posesif tersebut dapat membuat anak mudah sakit dan bodoh.

Dalam buku How to Raise an Adult: Break Free of the Overparenting Trap and Prepare Your Kid for Success, Stanford Dean dan Julie Lythcott-Haims menyebutkan, bagaimana anak yang kurang mendapat kebebasan dan terlalu dilindungi, banyak larangan dari  orangtuanya lebih sering menjadi korban bully di sekolah ataupun lingkungannya.

Penelitian lain yang dilakukan profesor di bidang ilmu pendidikan usia dini dari Queen Maud University College di Trondheim, Norwegia, Ellen Sandseter, mengatakan, anak-anak yang memiliki orang tua serba melarang cenderung mengembangkan masalah kesehatan jiwa.

Dalam penelitian yang dimuat di laman Yourtango itu dikatakan, anak-anak yang terlalu mendapat pengawasan orang tua sebelum usia sembilan tahun cenderung memiliki kecemasan dan pembuat onar saat dewasa. Demikian juga anak-anak yang jatuh dan luka pada usia 5-9 tahun, bisa takut ketinggian hingga dewasa.

"Ini kemunduran bagi anak-anak, mereka akan sulit percaya diri nantinya," katanya.

Dampak yang sama juga dari sisi kesehatan. Orang tua yang terlalu berlebihan menjaga anaknya dari hal-hal yang kotor juga akan memperoleh hal yang sebaliknya. Data jurnal Alergi dan Imunologi di Amerika mencatat, anak-anak yang tinggal di rumah yang terlalu bersih justru lebih mudah alergi dan asma.

"Orangtua mungkin berpikir anaknya harus sehat sehingga mereka terlalu overprotective      menjaga  mereka dari paparan kotoran, debu, jamur, tanaman dan hewan. Tapi nyatanya, kotoran adalah bagian dari pengembangan sistem kekebalan tubuh anak. Ketika Anda menciptakan lingkungan yang steril untuk anak-anak, maka Anda menginginkan anak menjadi lebih mudah sakit," jelasnya .

Jihan DayCare Rumah Penitipan Anak Usia 4bln-6thn, Jl Arya Putra No.34 Kedaung, Pamulang - TangSel 15415, CP: Bunda Yayat, Mobile: +628-235-235-3646. Penitipan anak jakarta, Bandung, tangerang, tangerang selatan, pamulang, bintaro, pondok cabe, pesawat, persib, Harga tempat penitipan anak, Tempat penitipan anak tangerang, Kurikulum penitipan anak, Usaha tempat penitipan anak, Taman penitipan anak, Jasa penitipan anak, Biaya penitipan, Jasa penitipan anak, Penitipan anak jakarta, Penitipan anak ciputat, Penitipan anak pamulang, Penitipan anak tangerang, Penitipan anak tangerang selatan, Penitipan anak bintaro, penitipan anak terbaik di jakarta, bisnis, hipmi, ukm, umkm, bank, mandiri, khusus ibu yang bekerja, karir, berkarir, anak anda tidak ada yang mengasuh, anak titipan tuhan, jagalah dia baik-baik, Ahok, Joko, Monas, Bus Way, Tol, Money, Bank, Bisnis, UKM, jangan berangkat kerja sebelum menitipkan anak di Jihan DayCare, anak anteng rezeki kenceng, cara tepat pengasuhan anak, lebih praktis ke penitipan anak, anda kesulitan dengan baby sitter, TDA, Tangan Di Atas, JDC solusinya. Jihan DayCare, Rumah Penitipan dan Pendidikan anak usia dini, usia 4 bulan sampai 6 tahun, Telkom, Telkomsel, Simpati, Presiden, Jl Arya Putra No 34 RT 09/10, Kedaung, Pamulang, Tangerang Selatan 15415, 082352353646
#Anak #Penitipan #PenitipanAnak #TempatPenitipanAnak #Jakarta #Ciputat #Pamulang #Bintaro #Persib #HappyNewYear #MenjadiYangTerbaik #KeretaCepat #Indonesia

Minggu, 14 Agustus 2016

Menangkap Ikan

Menangkap Ikan

Apabila kita menyimak pemberitaan di media online, beberapa minggu terakhir dunia maya disibukkan dengan Game Pokemon Go. Penggemar game Pokemon Go tidak segan-segan meluangkan waktu, tenaga dan biaya untuk mengejar dan menangkap Pikacu dan teman-temannya, keliatannya memang mengasyikkan.

Dalam konteks yang berbeda, anak saya, minggu terakhir ini juga  disibukkan dengan bagaimana menangkap ikan-ikan peliharaannya, di bak belakang rumah, agar tidak cedera dan mati ketika dipindahkan.  Awalnya sekitar setahun yang lalu ketika anak saya yang waktu itu duduk di kelas II SD pulang sekolah membawa ikan kecil-kecil sebesar lidi berwarna merah kekuning-kuningan dalam plastik transparan berisi air bening. Ikan-ikan tersebut dibelinya pada pedagang ikan yang mangkal di depan sekolahnya. Saya sangat senang, bukan saja melihat indahnya ikan-ikan terssebut, akan tetapi melihat anak saya menyukai binatang. Selanjutnya saya menugasi anak saya untuk memeliharanya, menyayanginya, sebagai konsekuesinya saya membelikan aquarium.

Seiring berjalannya waktu, anak saya belajar membersihkan aquarium dan merawat ikan-ikannya, sehingga ikannya yang sebelumnya sebesar lidi, tumbuh semakin besar. Suatu ketika ditemukanlah satu ekor ikan yang mati karena melompat dari aquarium. Selang beberapa bulan kejadian serupa terulang, satu lagi ikan mati melompat keluar.

Agar kejadian serupa tidak terulang, anak saya minta dipindahkan ke bak dibawah tandon air dibelakang rumah yang lebih besar sebagai pengganti aquarium untuk  ikan-ikannya. Dan sampai hari ini, ikan-ikan peliharaan anak saya tumbuh menjadi ikan yang sehat, segar dengan ukuran ikan terbesar panjangnya  29,50 cm. agar anak saya bukan saja dapat belajar memelihara ikan tetapi juga belajar menangkap ikan. Petanyaan anak saya sekarang, mengapa ikan-ikannya tidak bisa bertelur, tidak bisa berkembang biak?. Padahal menurut pelajaran IPA di sekolahnya, ciri-ciri makhluk hidup diantaranya adalah tumbuh dan berkembang biak. Tetapi seiring berjalannya waktu saya yakin pada akhirnya anak saya nanti akan menemukan jawabannya. Bahwa untuk dapat berkembang biak ikan membutuhkan syarat-syarat tertentu yang harus dipenuhi.  Semoga  nanti ikan-ikannya dapat bertelur, menetas, berkembang biak.  Seperti telur-telur dalam Game Pokemon Go juga membutuhkan waktu dan proses untuk menetas. Siapa tahu anak saya nanti tumbuh menjadi pengusaha budidaya ikan air tawar yang sukses.

Dari pengalaman itu, sebagai orang tua, saya  berusaha membimbing, memberikan pembelajaran kepada anak untuk mencintai lingkungan alam, melestarikan kekayaan hayati, dan mencoba menerapkan contextual teaching and learning (CTL), pembelajaran kontekstual yang mengaitkan pembelajaran dengan kehidupan sehari-hari, sekaligus life skill, kecakapan hidup.
Jihan DayCare Rumah Penitipan Anak Usia 4bln-6thn, Jl Arya Putra No.34 Kedaung, Pamulang - TangSel 15415, CP: Bunda Yayat, Mobile: +628-235-235-3646. Penitipan anak jakarta, Bandung, tangerang, tangerang selatan, pamulang, bintaro, pondok cabe, pesawat, persib, Harga tempat penitipan anak, Tempat penitipan anak tangerang, Kurikulum penitipan anak, Usaha tempat penitipan anak, Taman penitipan anak, Jasa penitipan anak, Biaya penitipan, Jasa penitipan anak, Penitipan anak jakarta, Penitipan anak ciputat, Penitipan anak pamulang, Penitipan anak tangerang, Penitipan anak tangerang selatan, Penitipan anak bintaro, penitipan anak terbaik di jakarta, bisnis, hipmi, ukm, umkm, bank, mandiri, khusus ibu yang bekerja, karir, berkarir, anak anda tidak ada yang mengasuh, anak titipan tuhan, jagalah dia baik-baik, Ahok, Joko, Monas, Bus Way, Tol, Money, Bank, Bisnis, UKM, jangan berangkat kerja sebelum menitipkan anak di Jihan DayCare, anak anteng rezeki kenceng, cara tepat pengasuhan anak, lebih praktis ke penitipan anak, anda kesulitan dengan baby sitter, TDA, Tangan Di Atas, JDC solusinya. Jihan DayCare, Rumah Penitipan dan Pendidikan anak usia dini, usia 4 bulan sampai 6 tahun, Telkom, Telkomsel, Simpati, Presiden, Jl Arya Putra No 34 RT 09/10, Kedaung, Pamulang, Tangerang Selatan 15415, 082352353646
#Anak #Penitipan #PenitipanAnak #TempatPenitipanAnak #Jakarta #Ciputat #Pamulang #Bintaro #Persib #HappyNewYear #MenjadiYangTerbaik #KeretaCepat #Indonesi

Sarapan Hindarkan Anak Dari Obesitas

Sarapan Hindarkan Anak Dari Obesitas

Ayah Bunda, Dahabat Jihan DayCare, sarapan pagi bagi anak-anak ternyata efektif menhindarkan si anak dari obesitas atau kegemukan yang berlebihan.  Bahkan anak-anak yang sarapan pagi dua kali lebih baik daripada tidak sarapan pagi sama sekali.

Sebuah studi yang dilakukan Rudd Center for Food Policy and Obesity, University of Connecticut, Amerika Serikat, menunjukkan, bahwa bukanlah anak-anak yang sarapan dua kali, melainkan mereka yang tidak sarapan sama sekali, yang akan cenderung kegemukan.

“Dengan kalimat lain, dua kali sarapan adalah lebih baik dibanding tidak sama sekali, ” kata Marlene Schwartz, seorang peneliti, seperti dilansir Washington Post beberapa waktu lalu

Schwartz dan peneliti lainnya mengamati 12 pelajar di New Haven, Connecticut, mempelajari sejak mereka kelas 5 hingga kelas 7, mencatat kebiasaan sarapan dan berat badan mereka. 

Ternyata perubahan berat badan selama penelitian tidak begitu menyolok.  Sedangkan pelajar yang melewatkan sarapan atau yang sarapan tidak teratur, biasanya perempuan, dua kali cenderung kegemukan dibanding yang dua kali sarapan. 

Schwartz belum tahu pasti apa hubungannya antara sarapan pagi dengan obesitas. Namun, penelitian sebelumnya yang dipublikasikan di Journal of Obesity Research menemukan, pelajar   yang sarapan pagi bisa menurunkan berat badan hingga 30 kg dan bisa mempertahankannya. 

Penelitian itu menemukan hubungan antara sarapan pagi dengan faktor kegemukan. 

Membangunkan sistem metabolisme. 

Saat tidur, tubuh akan merespon ketidakhadiran makanan dengan cara memperlambat proses metabolisme dan membakar lebih sedikit kalori untuk menghemat energi. Dengan sarapan pagi, berarti Anda membangunkan sistem metabolisme dan mempercepat kemampuan tubuh dalam membakar kalori. Semakin banyak kalori yang dibakar, semakin banyak pula berat badan yang bisa diturunkan. 

Menghindari makan berlebih. 

Para peneliti menemukan, mereka yang sarapan pagi berkesempatan lebih besar menurunkan dan mempertahankan berat badan. Jika menghindari sarapan, Anda akan kehilangan kontrol porsi saat makan siang karena terlalu lapar. 

Tapi, sarapan tidak boleh yang berat-berat, tetapi juga jangan diabaikan. Jadikan sarapan sebagai kebiasaan, maka anak Anda tentunya akan dengan senang hati mengikutinya
Jihan DayCare Rumah Penitipan Anak Usia 4bln-6thn, Jl Arya Putra No.34 Kedaung, Pamulang - TangSel 15415, CP: Bunda Yayat, Mobile: +628-235-235-3646. Penitipan anak jakarta, Bandung, tangerang, tangerang selatan, pamulang, bintaro, pondok cabe, pesawat, persib, Harga tempat penitipan anak, Tempat penitipan anak tangerang, Kurikulum penitipan anak, Usaha tempat penitipan anak, Taman penitipan anak, Jasa penitipan anak, Biaya penitipan, Jasa penitipan anak, Penitipan anak jakarta, Penitipan anak ciputat, Penitipan anak pamulang, Penitipan anak tangerang, Penitipan anak tangerang selatan, Penitipan anak bintaro, penitipan anak terbaik di jakarta, bisnis, hipmi, ukm, umkm, bank, mandiri, khusus ibu yang bekerja, karir, berkarir, anak anda tidak ada yang mengasuh, anak titipan tuhan, jagalah dia baik-baik, Ahok, Joko, Monas, Bus Way, Tol, Money, Bank, Bisnis, UKM, jangan berangkat kerja sebelum menitipkan anak di Jihan DayCare, anak anteng rezeki kenceng, cara tepat pengasuhan anak, lebih praktis ke penitipan anak, anda kesulitan dengan baby sitter, TDA, Tangan Di Atas, JDC solusinya. Jihan DayCare, Rumah Penitipan dan Pendidikan anak usia dini, usia 4 bulan sampai 6 tahun, Telkom, Telkomsel, Simpati, Presiden, Jl Arya Putra No 34 RT 09/10, Kedaung, Pamulang, Tangerang Selatan 15415, 082352353646
#Anak #Penitipan #PenitipanAnak #TempatPenitipanAnak #Jakarta #Ciputat #Pamulang #Bintaro #Persib #HappyNewYear #MenjadiYangTerbaik #KeretaCepat #Indonesia

Jumat, 12 Agustus 2016

Mengajarkan Anak Memecahkan Masalah Sendiri

Mengajarkan Anak Memecahkan Masalah Sendiri

Ayah Bunda Sahabat Jihan DayCare, mengajarkan anak tentang pemecahan masalah (problem solving) bisa dilakukan sedini mungkin agar mendapatkan hasil yang lebih memuaskan. Cara yang bisa dilakukan dan diperhatikan orang tua untuk melatih kemampuan problem solving pada anak-anaknya, antara lain;

Pertama, beri rasa aman dan nyaman pada penerimaan anak, serta memberi kesempatan pada anak untuk kemungkinan melakukan kesalahan. Perlu disadari, dalam hal ini orang tua sedang mengajarkan anak untuk terampil dalam hidup (life skill), bukan sedang menciptakan manusia super tanpa kesalahan.

Selanjutnya, orang tua perlu memahami prinsip-prinsip perkembangan agar metode pembelajaran dalam pola asuh pada anaknya dapat berpihak dan sesuai dengan perkembangan anak.

Gunakan metode permainan agar lebih mengasyikkan dan membuat anak tidak merasa tertuntut dan tertekan dalam menerima pembelajaran tersebut.

Kedua, orang tua perlu menjadi model yang baik bagi anaknya. Misal, apabila orang tua selalu menunjukkan reaksi marah dengan suara keras serta mengumpat saat menghadapi masalah, maka anak akan belajar melakukan hal yang sama dalam menghadapi masalahnya. Maka, tunjukkanlah perilaku baik dalam menghadapi masalah agar dapat ditiru anak.

Ketiga, jalinlah komunikasi dua arah yang baik antara orang tua dan anak. Keterampilan komunikasi yang dimiliki orang tua dapat memperlancar tujuan pembelajaran pada anak.

Komunikasi bukan hanya sekedar memberikan tempat curhat bagi anak, tetapi juga harus terampil memberikan feedback secara asertif, serta terampil mengkomunikasikan dukungan positif bagi pembentukan perilaku anak.

Keempat, buatlah proses pembelajaran positif tersebut menjadi sebuah kebiasaan. Gunakan media bermain anak sebagai tempat pembiasaan tersebut, seperti dengan cara bercerita atau pada kejadian sehari-hari. Biarkan anak belajar memecahkan masalah yang muncul dalam kehidupannya. Orang tua hanya memfasilitasi dan akan memberi bantuan jika anak benar-benar tidak mampu menyelesaikan masalahnya.

Bagaimana membantu dan mendukung anak dalam menyelesaikan masalahnya sendiri :

1. Melatih Empati

Anak dengan usia 3-4 tahun sudah mulai bisa menunjukan rasa empatinya terhadap oranglain. Jadi, jangan heran ketika ia melihat kucing atau temannya disakiti ia akan menangis atau kesal.

Akan tetapi, terkadang juga masih muncul sifat egosentrisnya pada si anak. Nah, untuk mengasah kemampuan si anak mengenali perasaan orang lain, ajaklah balita untuk mengenali bahasa tubuh dan ekspresi yang dimunculkan oleh temannya.

Dari sini, anak-anak akan bisa menghindari dan menentukan perbuatannya terhadap oranglain sehingga masalah bisa dihindari.

2. Asah Kemampuan

Asah kemampuan balita untuk dapat memilah dan memilih situasi dengan mengajukan sebuah pertanyaan. Hal ini tentunya dilakukan untuk mengetahui apa yang terjadi dan menghindari pertengkaran pada si anak yang akan memicu masalah.

Seperti misalnya, tanyakan apa yang terjadi, mengapa masalah tersebut terjadi dan lain-lain.

Nah, jika balita masih mengalami kesulitan untuk menemukan solusi dalam menyelesaikan masalah, maka berikan mereka pilihan solusi. Seperti, tanyakan apakah anak ingin meminta temannya bergantian atau meminta permainan lain yang bisa dilakukan berdua. Selain itu, tanyakan pula alasannya mengapa anak anda memilih cara tersebut.

3. Selesaikan Masalah dengan Berbicara

Berikan pemahaman pada balita tentang bagaimana menyelesaikan masalah yang baik. Tidak perlu ada agresi fisik seperti memukul, mencubit atau bahkan mengigit. Penyelesaian masalah bisa dilakukan dengan dialog.

Cara ini mungkin akan terdengar sulit dilakukan anak balita, namun balita akan dapat memilih cara penyelesaian solusi ini jika ada dukungan dari orangtua. Anda juga harus mampu memberikan contoh pada mereka bagaimana menghadapi konflik dengan baik.

Berikan contoh pada anak tentang bagaimana mengontrol sikap. Anda juga bisa menyelesaikan masalah yang melibatkan balita anda dengan membawa mereka dan mengajaknya untuk berdiskusi. Cara ini diharapkan bisa ditiru oleh si balita dan diserapnya untuk kemudian bisa ia aplikasikan dalam kehidupan nyatanya.

4. Identifikasi Masalah

Bantu anak untuk mengidentifikasi masalahnya sendiri. Hal ini dilakukan agar dapat mengetahui masalah yang sesungguhnya dan orang tua dapat membantu anak untuk menentukan hal yang selanjutnya bisa ia lakukan.

Misalkan ketika anak bertengkar dengan temannya, minta anak untuk duduk bersabar dan tanyakan masalah apa yang sebenarnya terjadi, jika masalahnya dipicu karena salah paham, maka Anda bisa meminta anak untuk kembali bersama dengan teman-temannya dan bermain bersama kembali.

5. Usahakan Untuk Tidak Ikut Campur

Ketika anak menengahi pertengkaran teman-temannya. Maka, coba hargai pendapat anak dan berikan mereka kepercayaan bahwa ia akan dapat menemukan solusinya. Berikan waktu untuk dapat menengahinya. Meski tak jarang hal ini akan membuat ia berlari dan meminta bantuan orang dewasa untuk dapat menyelesaikan konflik, akan tetapi tetap berikan ruang dan kepercayaan.

Ketika anda datang menghampiri anda untuk meminta bantuan agar bisa menengahi pertengkaran temannya, cobalah ajukan beberapa pertanyaan padanya. Dengan begitu, umumnya anak-anak akan dapat menerima solusi yang diusulkan oleh orang dewasa. "Kalo kata ibu sih, daripada kalian bertengkar gara-gara ingin satu kelompok, lebih baik bermain bersama-sama sayang."

Meskipun masih kecil dan tumbuh dalam tubuh balita, bukan berarti anak-anak tidak memiliki kemampuan untuk menyelesaikan masalahnya sendiri. Asal ada usaha dan bantuan serta dorongan dari orangtua untuk melakukannya, maka perlahan namun pasti si balita akan belajar bagaiman caranya menyesaikan sebuah konflik. Memang hasil yang diraih tidak akan sempurna, akan tetapi proses lah yang harus dinilai bukanlah hasil akhirnya
Jihan DayCare Rumah Penitipan Anak Usia 4bln-6thn, Jl Arya Putra No.34 Kedaung, Pamulang - TangSel 15415, CP: Bunda Yayat, Mobile: +628-235-235-3646. Penitipan anak jakarta, Bandung, tangerang, tangerang selatan, pamulang, bintaro, pondok cabe, pesawat, persib, Harga tempat penitipan anak, Tempat penitipan anak tangerang, Kurikulum penitipan anak, Usaha tempat penitipan anak, Taman penitipan anak, Jasa penitipan anak, Biaya penitipan, Jasa penitipan anak, Penitipan anak jakarta, Penitipan anak ciputat, Penitipan anak pamulang, Penitipan anak tangerang, Penitipan anak tangerang selatan, Penitipan anak bintaro, penitipan anak terbaik di jakarta, bisnis, hipmi, ukm, umkm, bank, mandiri, khusus ibu yang bekerja, karir, berkarir, anak anda tidak ada yang mengasuh, anak titipan tuhan, jagalah dia baik-baik, Ahok, Joko, Monas, Bus Way, Tol, Money, Bank, Bisnis, UKM, jangan berangkat kerja sebelum menitipkan anak di Jihan DayCare, anak anteng rezeki kenceng, cara tepat pengasuhan anak, lebih praktis ke penitipan anak, anda kesulitan dengan baby sitter, TDA, Tangan Di Atas, JDC solusinya. Jihan DayCare, Rumah Penitipan dan Pendidikan anak usia dini, usia 4 bulan sampai 6 tahun, Telkom, Telkomsel, Simpati, Presiden, Jl Arya Putra No 34 RT 09/10, Kedaung, Pamulang, Tangerang Selatan 15415, 082352353646
#Anak #Penitipan #PenitipanAnak #TempatPenitipanAnak #Jakarta #Ciputat #Pamulang #Bintaro #Persib #HappyNewYear #MenjadiYangTerbaik #KeretaCepat #Indonesia

Our Blog

2015 Start
Sejak 2015 Jihan DayCare telah dan akan terus mengabdi kepada Keluarga Indonesia
250 Family
Lebih dari 250 Keluarga Indonesia telah merasakan jasa dan layanan Jihan DayCare dengan penuh suka cita
500 Customers
Totally more than 500 Babby, Toddler and Childs treats as our happy clients

Contact

Talk to us

Untuk Informasi Lebih Lengkap, dapat menghubungi kami pada setiap hari kerja.

Address:

Jl Arya Putra No 34 RT 009/010 Kedaung, Pamulang, Tangerang Selatan, Banten 15414

Work Time:

Monday - Friday from 7am to 5pm

Phone/WA Messenger:

+628 235 235 3646

Diberdayakan oleh Blogger.

Ceria Sepanjang Hari

Ceria Sepanjang Hari

Hari Kartini

Hari Kartini

Main Lagi

Main Lagi

Ayo Bermain

Ayo Bermain

Kegiatanku

Kegiatanku

Sekolahku

Sekolahku

Translate

Blogroll

About

Jihan DayCare
; Rumah Penitipan Dan Pendidikan Anak Usia 4 bulan sampai 6 Tahun